Press Release
March
26
2018
     16:21

Meteorologi Menunjang Keselamatan Penerbangan dan Menyejahterakan Masyarakat

Meteorologi Menunjang Keselamatan Penerbangan dan Menyejahterakan Masyarakat

JAKARTA. Alam adalah salah satu faktor yang sangat berpengaruh dalam operasional penerbangan. Karena alam, terutama karena adanya angin, sebuah pesawat bisa terbang. Namun demikian, karena alam juga sebuah penerbangan bisa terganggu, seperti misalnya hujan lebat, angin kencang atau letusan gunung.

Oleh karena begitu berpengaruh dan sangat pentingnya faktor alam bagi penerbangan, faktor alam ini perlu disikapi dengan cerdas dan bijaksana oleh semua stakeholder penerbangan. Salah satunya dengan mempelajari dan mengembangkan keilmuan tentang alam dan membentuk suatu badan khusus untuk menangani hal tersebut.

"Alam tidak bisa dilawan karena itu anugerah Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa. Yang bisa dilakukan oleh manusia adalah mengakrabi dan mempelajarinya sehingga bisa mendukung kegiatan sehari-hari manusia, termasuk penerbangan. Dalam penerbangan, kita mengenal adanya faktor meteorologi yang harus dimasukkan dalam pembuatan rencana penerbangan (flight plan)," ujar Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso terkait hari Meteorologi Internasional yang diperingati tiap tanggal 23 Maret.

Secara khusus, Agus mengucapkan selamat hari Meteorologi Dunia pada Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Agus juga berterimakasih pada BMKG Indonesia yang selalu mendukung keselamatan operasional penerbangan selama ini. Menurutnya, selama ini, BMKG  memberikan data-data alam seperti iklim dan cuaca, arah angin, curah hujan dan lain sebagainya yang sangat penting dalam membuat rencana penerbangan. Salah satu bentuk dukungan BMKG terhadap penerbangan adalah juga membuat stasiun pengamatan di bandara-bandara di tanah air. Dahulu, BMKG berada di bawah Kementerian Perhubungan juga, tapi belakangan karena perannya dituntut lebih detail dan pelayanannya lebih luas menjangkau tidak hanya transportasi namun juga pertanian, oleh pemerintah, badan ini dijadikan berdiri sendiri di luar kementerian perhubungan.

"Setiap penerbangan harus selalu memperhatikan faktor alam termasuk meteorologi ini. Untuk itu, kami menginstruksikan kepada seluruh Airline, termasuk para pilot, Airnavigation dan Airport operator untuk selalu mematuhi segala aturan dan SOP manakali terjadi cuaca ekstrem dan harus mengutamakan tindakan keselamatan. Dan, selama ini, BMKG selalu bekerjasama dan memberikan data-data yang baik dan benar kepada kami. Untuk itu, kami sebagai otoritas penerbangan nasional berterimakasih dan menyampaikan selamat Hari Meteorologi Internasional. Semoga kerjasama yang sudah berjalan baik ini akan terjaga demi keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan," ujarnya lagi.

Menurut Agus, tema Hari Meteorologi Dunia ke-68  tahun ini yang dicanangkan World Meteorological Organisation (WMO) yakni Weather Ready Climate Smart, serta tema yang dicanangkan BMKG yaitu Waspada Cuaca, Peduli Iklim untuk Masyarakat  Selamat dan Sejahtera, sangat cocok untuk mendukung sektor penerbangan. Karena, penerbangan memang memerlukan cuaca yang bagus dan ramah sehingga  bisa berlangsung dengan selamat. Dan, kelancaran transportasi udara dengan penerbangan bisa ikut meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.


Terbaru

Banyak Efek Positif Dari Perkembangan Teknologi

KOMINFO | Senin, 20 Desember 2021 | 12:15 WIB

Selain Positif, Kemajuan Digital Memiliki Dampak Negatif

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:47 WIB

Digitalisasi Membawa Perubahan Dalam Kehidupan Masyarakat

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:40 WIB

Media Digital Bisa Digunakan Sebagai Ruang Diskusi

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:28 WIB

Terjadi Pergeserean Pola Pikir di Masyarakat

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:22 WIB

Cyberbullying Meninggalkan Jejak Digital

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:15 WIB