Press Release
June
20
2018
     10:47

“Mudik Bareng Guyub Rukun” Antar Moda Transportasi

“Mudik Bareng Guyub Rukun” Antar Moda Transportasi

Jakarta, Prosesi mudik yang tiap tahun dilaksanakan masyarakat Indonesia bukanlah milik individu-individu masyarakat. Namun sudah menjadi hajatan besar bangsa Indonesia yang melibatkan banyak pihak untuk bekerjasama. Suksesnya hajatan besar tersebut hanya dapat dicapai dengan kerjasama semua pihak, Pemerintah, operator dan masyarakat sesuai dengan motto: "mudik bareng guyub rukun".

Program ini merupakan bagian dari program "Mudik Bareng BUMN 2018" dan penjabaran program mudik bareng guyub rukun yang merupakan amanah Presiden Joko Widodo. Dengan demikian jutaan masyarakat yang melakukan prosesi mudik dengan segala moda bisa melaksanakan dengan selamat, aman dan nyaman.

Demikian diungkapkan Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso saat bersama Dirut Angkasa Pura 1 Faik Fahmi melepas mudik gratis yang dilakukan AP 1 pada Senin (11/ 06) di Kemayoran, Jakarta.

Agus mengapresiasi positif kegiatan yang dilakukan oleh AP 1 yang notabene operator penerbangan namun melakukan mudik gratis menggunakan bus-bus besar lewat jalan darat.

"Ini kegiatan yang sangat bagus dan mencerminkan kerjasama yang baik oleh operator antar moda yaitu darat dan udara. Bus-bus besar ini akan menurunkan frekuensi perjalanan di jalan raya karena kapasitas angkutnya yang besar. Sehingga lalu lintas menjadi lebih lancar," ujar Agus.

Ada sekitar 2000 pemudik yang ikut diantar dengan 50 bus besar kelas eksekutif sehingga keselamatan, keamanan dan kenyamanan selama perjalanan lebih terjaga.

"Saya mewakili Pemerintah, Presiden Joko Widodo dan Menhub Budi Karya Sumadi menyampaikan terima kasih untuk kelancaran transportasi yang disumbangkan oleh AP 1 ini. Presiden Joko Widodo juga menyampaikan selamat jalan, selamat berkumpul dengan sanak keluarga handai taulan. Minal Aidin walfaizin, mohon maaf lahir dan batin," ujar Agus lagi.

Sebagai informasi, kegiatan "Mudik Bareng BUMN 2018" secara gratis ini melayani rute jalur darat Jakarta-Semarang (via jalur utara), Jakarta-Solo (jalur utara), dan Jakarta-Yogyakarta (jalur selatan). Pemudik diberangkatkan menggunakan bus sebanyak 50 armada dan dibagi dalam dua tahap pemberangkatan yaitu pada 9 dan 11 Juni 2018.

Pemberangkatan pada Senin (11/6)  merupakan pemberangkatan kedua. Pemberangkatan pertama dilakukan pada Sabtu (9/6) yang dilepas oleh Menteri BUMN Rini Soemarno di Ancol bersama dengan BUMN-BUMN lainnya.

Pendaftaran program mudik gratis ini dimulai sejak 23 April dan ditutup 25 Mei 2018 lalu. Program mudik gratis ini diperuntukkan bagi masyarakat umum.

Angkasa Pura Airports menyediakan 50 bus kelas executive dengan standar aman dan layak jalan. Bus ini dilengkapi berbagai fasilitas seperti TV, karaoke, musik, AC, konsumsi snack, obat-obatan, t-shirt, topi, souvenir, dan toilet. Calon pemudik juga diproteksi oleh asuransi jiwa untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan calon pemudik selama perjalanan sampai ke kampung halaman.

Pelaksanaan “Mudik Bareng BUMN 2018" ini merupakan penyelenggaraan yang ke-empat kalinya oleh Kementerian BUMN dengan melibatkan 62 BUMN dengan 177 kota tujuan baik di wilayah barat maupun wilayah timur Indonesia.

Adapun jumlah pemudik yang ikut dalam Program Mudik Bareng BUMN 2018 tercatat meningkat menjadi 206.209 pemudik atau naik 74,43% dari tahun sebelumnya sebanyak 118.220 pemudik. Sementara kota tujuan pun bertambah menjadi 108 kota tujuan dari sebelumnya 84 kota tujuan di 2017. (FY/ME/SW)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Terbaru

Banyak Efek Positif Dari Perkembangan Teknologi

KOMINFO | Senin, 20 Desember 2021 | 12:15 WIB

Selain Positif, Kemajuan Digital Memiliki Dampak Negatif

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:47 WIB

Digitalisasi Membawa Perubahan Dalam Kehidupan Masyarakat

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:40 WIB

Media Digital Bisa Digunakan Sebagai Ruang Diskusi

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:28 WIB

Terjadi Pergeserean Pola Pikir di Masyarakat

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:22 WIB

Cyberbullying Meninggalkan Jejak Digital

KOMINFO | Minggu, 19 Desember 2021 | 11:15 WIB